Ayo Coba Jujur!!!

hei. akhirnya aku tau nilai ujian nasional ku. hehe. di berita aku lihat, banyak dari sekolah-sekolah lain yang langsung memberi tahu nilai un murid-muridnya pas pengumuman. tapi sekolahku tidak. malah rencannya itu dikasih tahu tanggal 3 mei, waktu ngambil ijazah sementara. lalu, hari ini aku dengan ica dan ayu berencana ke sekolah dan nanya ke walikelas. setelah menunggu lama, karena walikelasku mengajar anak-anak yang matrikulasi, akhirnya aku bebas dari rasa penasaran. ini nilai-nialiku (pelajaran - target - hasil)
bahasa indonesia 7,50 8,60
biologi 7,70 8,75
bahasa inggris 7,70 8,60
matematika 5,50 8,00
fisika 5,70 7,50
kimia 5,60 8,50
itu target bukan dari siapa-siapa, aku sendiri yang buat, berdasarkan nilai rata-rata tryout sebelum-sebelumnya. alhamdulillah hasil yang di dapat jauh diatas target. :) tapi nilai aku ini nggak seberapa dengan nilai teman-temanku, bahkan ini nggak seberapa dari rata-rata sekolah. teman-temanku mereka banyak dapat 9 dan 10, aku? satu biji 9 pun nggak ada.
tapi.. tapi.. tapi.. aku sedikit bangga juga ini hasil murni-asli-jujur pekerjaan aku sendiri. tanpa lihat kiri-kanan-depan-belakang-bawah (hp). walaupun karena ini ada yang menyidir aku terlalu individualis! ya whatever they said lah. inilah orang-orang kita, terlalu menjunjung tinggi gotong royong. gotong royong di segala kesempatan termasuk di ujian dan juga mungkin korupsi. hehe. dan orang-orang seperti aku di bilang aneh dan nggak tahu pergaulan.
aku ada cerita nih. ini waktu aku smp, waktu itu jam pelajaran ‘bimbingan konseling’. nah, disitu, hmmm, lupa aku bahas apa, tapi yang jelas waktu itu aku sempat mau nangis (apa-apaan ini lelaki menangis). jadi begini, saat itu guru bk ku bertanya dengan salah satu temanku, pertanyaannya harus dijawab jujur dan terbuka. (lupa aku apa pertanyaannya) tapi aku ingat jawaban dari temanku, yaitu aku orang yang sombong. glek! tentulah aku langsung shock, shock berat di tuduh begitu. terus guru bk-nya tanya lagi, kenapa aku dibilang sombong, terus temanku jawab karena aku pelit waktu ulangan. aku heran. bukannya memang sewajarnya ulangan mengerjakan sendiri-sendiri? hmmm…
nah, waktu sma aku mulai berani yang namanya mencontek dan kerja sama saat ulangan. soalnya aku takut kejadian waktu smp terulang. nggak segan-segan lagi nanya ke teman, dan kasih jawaban ke teman, dengan cara apapun, kode tangan, bahasa bibir, pakai robekan kertas, berpura-pura pinjam penggaris, bahkan sampai buka buku yang disimpan didalam laci. ini dikarenakan tuntutan nilai, karena nilai standarnya tinggi, yaitu 8,00. hmmm… tapi setelah makin lama, makin lama, aku kembali lagi pada (seperti orang bilang) individualis. ini dikarenakan nasehat walikelasku kelas 11, beliau mengatakan supaya kami coba mengerjakan ulangan itu dengan kemampuan sendiri dan jujur pada diri sendiri, jujur pada guru , juga jujur pada Yang Diatas. akhirnya aku cobalah, walaupun nggak bisa 100%. ya paling tidak aku terus, semaksimal mungkin, ulangan kerjain sendiri. sampai di un. :)
aku mengatakan ini, mungkin terkesan sarkastik, dan terkesan aku sok bersih. tidak, tidak ada bermaksud begitu. hilangkan pikiran itu. aku cuma mau, ayolah kita sama-sama, saat ujian itu betul-betul mengukur kemampuan kita, jujur. karena kalau tidak begitu, jadinya tujuan ujian tersebut tidak tercapai. (ini pendapatku) pendidikan di indonesia banyak yang bilang nggak maju-maju, kualitasnya nggak bagus, mungkin ini karena sifat nggak jujur di ujian tadi. misalnya disuatu daerah nilai rata-rata ujian nasionalnya tinggi, berarti ini menandakan kompetensi siswa-siswa sudah bagus, pemerintah jadinya tidak begitu memperhatikan lagi daerah tersebut karena dirasa sudah cukup, banyak daerah lain yang masih harus dibenahi, diberi perhatian lebih. padahal mungkin saja daerah tersebut dapat nilai yang tinggi karena ada kecurangan. (mungkin aku jadi agak ngaco, tapi semoga yang baca ngerti :D)
yah, sudahlah, aku juga udah agak bingung. hehe.
“tidak ada yang berlaku seratus persen”
“manusia tidak ada yang sempurna”
“we never really know somebody”

4 celotehan:

Feby said...

wow...
bgg mau komen gmna.. ahaha

mantap wa blog ny..


pandai sekarang ya bercerita.. ahahaha :D

uahernandez said...

hai tamu... haha... terima kasih sudah berkunjung... masih belajar-belajar ni...

Feby said...

hahaha.. keren kok ua..
enk dgr cerita ny..

:)

uahernandez said...

makasih feb... sering2 kesini...
bagus kalau mau dengar cerita aku... hehe
tiada kesan tanpa kehadiranmu. HAHA.

Post a Comment